Friday, February 26, 2021

Tempuh Jalannya Para Wali

Tempuh Jalannya Para Wali

 



Jalan mendekatkan diri kepada Allah sebagaimana yang tlah dilakukan para sahabat Rasulullah, dapat dilakukan dengan mengerjakan tiga perkara :

1). Melaksanakan syariat, artinya mengerjakan perintah-perintah Allah dan menjauhi laranganNya serta mengerti malaksanakan hukum-hukum agama Islam.


2). Melaksanakan thariqah, artinya melaksanakan agama lebih berhati-hati lagi dan bersungguh-sungguh melaksanakan perintah dan melatih diri (Riyadloh) serta ibadah kepada Allah S.W.T.


3). Haqiqat, yaitu sampainya maksud, sehingga dapat merasakan lezatnya dan nikmatnya ibadah kepada Allah. Dan supaya mendengarkan teladan dan gambaran tiga perkara tersebut.


Syariat yaitu melaksanakan agamanya Allah serta mengerti dan melaksanakan hukum-hukum agama Islam sebab jika tidak mengerti hukum, tentu mudah melanggar hukum.


 “MAN LAM YA'RIFISY SYARRO YAGO’U FIIHI SYAA-A AM ABAA"

“Barangsiapa tidak tahu kejahatan, tentu ia berbuat kejahatan, disengaja atau tidak”


Dan juga harus istiqamah tetap mengerjakan perintah Allah serta menjauhi laranganNya yang sudah diterangkan para Ulama’ dari dawuh dan yang dilakukan Nabi yang menerangkan apa-apa di dalam Al Our'an.


Thariqah, yaitu melaksanakan agama dengan lebih berhati-hati, seperti melakukan wira’i artinya menjauhi perkara-perkara yang subhat. Dan melaksanakan keutamaan setelah mengerjakan yang wajib, seperti shalat tahajjud, shalat dhuhaa dan rawatib. Dan benar bersungguh-sungguh dalam ibadah dan riyalat, seperti puasa hari senin dan kamis serta sedekah, membaca Al Qur'an, membaca shalawat, dzikir, bertasbih dan lain sebagainya.


Haqiqat, yaitu sampainya perjalanan kepada yang dimaksud sampai bisa melihat Nur Tajalli (Nurnya Allah) dengan terang dalam-hati nuraninya dinamakan maqam musyahadah.


Syariat diibaratkan sebagai bahtera yang menjadi alat yang bisa berlayar dipermukaan lautan.

Thariqah sebagai lautan yang ada mutiaranya.

Haqiqat adalah sebagai mutiara yang dicari dalam lautan


Barangsiapa yang mencari mutiara haqiqat supaya lebih dahulu memperbaiki bahteranya yang berupa syariat. Karena jika bahtera syariatnya rusak atau kurang baik, tentu akan tenggelam ke dalam lautan thariqah dan tidak akan dapat menemukan " mutiara haqiqat.


Bahkan bisa tersesat dan menyesatkan, karena merasa bahwa dirinya sudah baik sebab mencari haqiqat, tetapi tidak diterima dan tidak diridloi oleh Allah. Maka jadinya diterima syetan dan menjadi kawannya syetan yang menyesatkan manusia dan diikuti oleh manusia, karena propagandanya syethan. Demikianlah gambaran orang yang mencari haqiqat jika tidak memakai bahtera syariat.


Barangsiapa yang berniat mencari mutiara haqiqat, maka harus memakai bahtera yang baik dan-sempurna-alatnya, yaitu melaksanakan agama Allah serta mengetahui dan melaksanakan hukum agama. Dan juga harus mau dan berani, menyelami lautan thariqat yang artinya melaksanakan agama dengan lebih berhati-hati dan bersungguh-sungguh ibadah serta riyalat


Jika tidak demikian, maka akan bisa menjadi tersesat dan menyesatkan seperti yang telah disebutkan di atas. Adapun thariqah dan haqiqat itu tidak akan berhasil kalau tanpa melaksanakan syariat sebagaimana tersebut diatas. Maka wajib bagi orang yang berjalan di jalannya para Wali untuk menghiasi anggota lahiriyahnya dengan mengerjakan syariat .

Blog ini dibuat untuk amankan file-file ringkasan bermanfaat tentang agama dan lainya,tersimpan diflasdisk saya yang mungil nan usang umurnya,guna dapat dibaca kembali agar diri ini teringat pelajaran yang terlupa baik sengaja maupun tidak.Perjalanan manusia tidak sama,begitu pula backgroundnya,ada manusia dari balita,remaja,dewasa,muda dan tua slalu beruntung diikuti hidup serba cukup,sehingga apa yang diharapkan ortunya maupun dirinya sendiri mudah tergapai, pun ada pula manusia sebaliknya.Begitulah kuasa Allah SWT membagi manusia agar kita dapat mengambil hikmah,slalu bersyukur,ikhlas ,taat dan taqwa serta usah ada terlintas putus asa.Tiap insan Khalifah bagi dirinya memerangi bala tentara Iblis,yaitu setan gemar menggoda,bertujuan agar kita buta mata dan hati sehingga menabrak aturan main yang diridloi-Nya.Dibalik pelik detak kemiskinan slalu terselip jalan menggapai bintang.Semoga informasi yang saudara seagama harapkan tersedia disini.Terima Kaseh.